“Menyingkap Makna Pemuda sebagai Imam dan Pemimpin Peradaban”
Setelah melewati libur panjang lebaran idul fitri kemarin, Mahasiwa mulai berbondong-bondong kembali ke Asrama tercinta. (15 Mei 2022). Dalam hal penyambutan mahasiswa kembali ke asrama dibersamai oleh ketua asrama ustad Moh Hamim Assidiki dengan melakukan pendataan dengan cara cek in. Terjadi rekondisi asrama yaitu dengan melakukan perpindahan kamar dan bersih-bersih agar kebersihan dan kenyamanan asrama tetap kondusif.
Pada sore hari di aula STIDKI Ar Rahmah tampak berbeda, mahasiswa saling bahu membahu merapikan ruangan aula untuk persiapan acara Halal bi Halal bersama Para musrif asrama dan kemahasiswaan, Ustad Muhammad Anfaul Ulum, Lc. (16 Mei 2022) Ketua panitia acara halal bi halal, Fakhri menuturkan bahwa acara akan dibuka dengan talkshow bersama ust Anfa kemudian akan dilanjutkan ramah tamah dan penampilan-penampilan dari perwakilan tiap angkatan.
Sesi Talkshow berlangsung dengan meriah dan syahdu. Pada sesi smbutan wakil presiden Bem, Bahrudin menngemukakan bahwa acara halal bi halal ini sebagai ajang untuk pemanasan agar sebagai mahasiswa STIDKI Ar Rahmah yang memiliki moto sang pejuang akan siap secara lahir dan batin untuk mengikuti pembelajaran yang akan berlangsung pada semester selanjutnya. Dengan merujuk dalil-dalil dari Alqur’an, ust Anfa menutuurkan, paling tidak ada empat hal yang harus dimiliki oleh pemuda sebagai Imam dan Pemimpin,
- Komunikatif atau kemampuan bersosialisasi dengan jamaah/orang banyak
- Mampu menjadi Panutan
- Memiliki skala Prioritas (manajemen Waktu)
- Mampu membangun Habith Positif berbasis Barokah
Empat hal inilah yang kemudian menjadi spirit bagi semuah mahasiswa dalam memulai rutinitas dengan tenang.